Penyebab Utama Anak Susah Makan


Dalam merawat anak agar tumbuh kembangnya terjaga, anda harus sangat perhatian terhadap semua elemen yang berhubugan dengan tumbuh kembangnya. Kesehatan contohnya. Kesehatan anak anda harus anda jaga dengan memberikan makan yang bergizi, mengajarkan mandi yang sehat, mengajarkan  cara gosok gigi yang benar, dan masih banyak lagi yang perlu diajarkan agar kesehatannya tidak mengganggu tumbuh kembangnya. Namun pada kenyataannya tidak sedikit dari para Ibu yang kesulitan untuk melakukan hal – hal tersebut. seperti anak malas gosok gigi, anak menjadi susah makan, dan lain – lain. Namun pada kesempatan kali ini saya hanya akan membahas penyebab utama anak susah makan dan cara mengatasi anak susah makan.


Seperti yang kita ketahui bersama anak yang susah makan memang sering terjadi di setiap keluarga. namun ibu yang pintar dapat mengakali anak tersebut dengan berbagai trik. Alhasil anak menjadi rajin makan teratur dan pertumbuhannya juga menjadi lebih baik.


Penyebab utama anak menjadi susah makan sebenarnya terletak pada kebiasaan – kebiasaannya. Salah kebiasaan akan mengubah gaya ia makan, apalagi ketika masih berumur balita hingga ia 10 tahun. Kebiasaan – kebiasaan itu antara lain seperti kebiasaan memakan cemilan yang mengandung pengawet, kebiasaan tidak mau makan sayur, dan masih banyak lagi kebiasaan – kebiasaan yang bisa menjadi penyebab utama anak menjadi susah makan. Namun ada juga yang penyebab lainnya selain hal – hal yang berhubungan dengan kebiasaan. Seperti adanya penyakit yang timbul di dalam tubuhnya sehingga menyebabkan gejala susah makan. Salah satu penyakit yang timbul yang membuat anak susah makan adalah penyakit muntaber (muntah dan mencret). 


Penyakit lainnya juga bisa seperti demam membuat nafsu makan anakk menjadi berkurang. Kalau penyebab anak menjadi susah makan karena ia sedang terkena penyakit maka anda harus lekas mengobati anak anda agar penyakit tersebut tidak menjadi parah karena kurangnya asupan makanan ke dalam tubuhnya.
Cara mengatasi anak susah makan adalah dengan lebih dekat dengan anak dan mendengarkan apa yang ia tidak suka dan apakah ia sedang sakit. Dengan begitu anda dengan mudah dapat mencari solusinya.

0 komentar